Sinapu
- Ditinjau secara kenyataan, kemampuan dan keterampilan memperagakan tari
berdasarkan pada tingkat kesulitan melakukan gerak, adaptasi budaya tarian
tersebut dan kesanggupan melakukan pendekatan budayanya menjadi indikator
pemahaman spesifikasi tarian dalam kaitannya dengan wiraga, wirama dan wirasa
tari.
Profesionalisme
yang bersangkutan dapat tercermin secara jelas oleh penari pada saat
memperagakan tari secara terampil dan luwes.
Faktor
kepenarian yang berkembang dewasa ini, telah dirujuk menjadi salah satu bentuk
kompetensi tari. Sikap profesional dalam menunjukan kemampuan menari yang
diberi judul standarisasi kepenarian.
Beberapa
kompentensi mengenai profesional kepenarian yang telah distandarisasi
dinyatakan dalam tahapan kemampuan menari secara profesional yang dapat
ditunjukan oleh seseorang yang telah menduduki level profesional dalam jenis
tari mancadaerah di Indonesia.
Tahap-tahap
akreditasi telah ditetapkan, secara aklamasi disetujui bahwa bentuk performa
kepenarian yang telah dilaksanakan.
di
bawah ini ada beberapa tarian dari mancadaerah di Indonesia yang mendapat
sertifikasi pada masing-masing daerah dengan melalui tahap-tahap penyusunan
kompetensi, penetapan profesionalisme, seminar daerah, seminar nasional.
hingga
ditetapkan menjadi level kepenarian maka daerah yang telah mendapat
standarisasi kepenarian berhubungan dengan beberapa tarian dan jenis tari yang
disertifikasikan terdiri dari beberapa daerah adalah sebagai berikut dapat
disebutkan di bawah ini.
No
Daerah Tingkat I Tingkat II Tingkat III/IV Profesional
1
Yogyakarta Pemula Muda Madya Keempuan
2
Surakarta Pemula Muda Madya Keempuan
3
Bali Pemula Muda Madya Keempuan
4
Sunda Pemula Terampil Mahir Keempuan
5
JaTim Pemula Terampil Mahir Keempuan
6
SumBar Tagak-Tagun Ukua JoJangko Padang Kutiko Garak-garik Raso-Pareso
7
Sulawesi Pinangka Pinangka Rao Pinangka Talu Pinangka Pa