Sinapuonline – Assalamualaikum
Wr.Wb para pesilat seluruh nusantara umumnya dan jawatimur khususnya.
Menyikapi dan menanggapi
tentang masalah yang terjadi di bulan oktober 2016 ini terjadi bentrokan antar
perguruan dan pencaksilat di mojokerto jawa timur.
Mungkin antara kita dan
kalian sudah mendapat berita dari dunia maya atau kabar langsung ditempat
kejadian sewaktu terdinya tragedi bentrok yang menewaskan pendekar PSHT yaitu
alm. Dwi cahyono.
Awal terjadinya bentrok
ketika rombongan pendekar PSHT pulang /
selesai sari acara menghadiri pengesahan pendekar baru PSHT, tiba-tiba
ada sekelompok rombongan pendekar PSHT di hadang dan di serang oleh kelompok
yang tanpa gunakan atribut.
Team
penyelusur kami telah menemukan fakta baru bahwa kelompok penyerangan itu
adalah pendekar lain dari perguruan IKS-PI.
Semoga
para pendekar PSHT bisa berfikir dewasa tanpa gegabah yang mengakibatkan serangan
balik atau mengadili sendri tanpa diserahkan kepihak yang berwenang.
Karena
kita semua adalah hidup di negara hukum, marilah kita serahkan semua kepihak
berwajib dan di adili menurut undang-undang yang berlaku di NKRI.
Semoga
setelah kejadian ini, semakin rukun dan kompak dalam naungan IPSI dan NKRI dan
tidak ada lagi bentrokan apalagi itu memakan korban nyawa.
Semoga
artikel ini bisa bermanfaat dan menjadikan pedoman bagi kita semua, salam
perdamaian dan kesatuan NKRI
wassalamu’alaikum
Wr.Wb